KATA DRIVER "PILIH TERIKAT KONTRAK LEASING, DARI PADA...."

Driver atau supir diposisi diikat !. Supir TRAVEL "D" membayar jaminan Rp. 5jt untuk agar bisa jadi karyawan. Alasan perusahaan travel ; uang jaminan untuk ikatan kerja dan jaminan pertanggung jawaban jika mobil travel yang dibawa terjadi insiden kecelakaan.

Supir taksi "koperasi" membayar Rp. 30 juta untuk dapat bawa satu unit termasuk jaminan ketika terjadi insiden. Status supir adalah anggota koperasi, dengan Kartu Tanda Anggota Koperasi. Diakhir kontrak, unit mobil bisa dimiliki pribadi supir. Setiap hari setoran Rp.225 rb.

Supir taksi "E" dan "B" menerapkan jaminan dimuka untuk driver yang lolos seleksi kerja. Unit mobil taksi diakhir kontrak bukan miliknya tetapi milik perusahaan. Setoran tiap hari ringan atau sharing 60% driver dan 40% perusahaan.

Supir rental ; mengikatkan diri dengan perusahaan pemilik rental dengan jaminan Rp. 3,5 juta sampai Rp. 5 juta dimuka. Diibaratkan 1x angsuran, unit dijadwal pakai oleh supir, jika dipakai pelanggan setoran masuk ke pemilik rental. Bagi investor yang punya unit mobil dan kesulitan angsuran akan disewa/gadai oleh pemilik rental.

Rental perorangan, terikat kontrak dengan pihak leasing. DP minim 10 juta dapat bawa avanza/xenia/ertiga/ mobilio. Setoran harian Rp. 250 ribu - Rp. 350 ribu.

Jadi sedih khan nasib supir.....yaitu dimanapun terikat kontrak seakan sulit merdeka atau keluar sistem bisnis (kapitalis) meski berbadan usaha koperasi.

Supir tua berpengalaman, ketika masa kontrak ikatan kerja selesai, memilih keluar dan memilih beli mobil DP ringan terus jalan sendiri rental pribadi atau yang sekarang banyak kemudahan gabung dengan operator rental online.

Pilihan kembali ke anda dan unit mobil saudara. Jika bisa beli mobil tunai ..mudah cari uang, sistem aplikasi terpercaya by SIAP TOKO7™ dan pilih keamanan ke rental mana ?????. Alternatif pilihan ; gabung ke The Most Wanted Car - Ruko Beringin Hills Estate no2 Jl Raya Beringin Tambakaji Ngaliyan Semarang.