RATUSAN DRIVER ONLINE BERALIH JADI PENGEMUDI MOTOR ONLINE

Mungkin imbas dari bergulirnya Peraturan Mentri Perhubungan nomer 26 Tahun 2017 tentang Angkutan Sewa Kusus berbasis Aplikasi Online. Yang salah satunya mewajibkan Driver Individu harus ikut atau bergabung dengan Badan Hukum, dan satu lagi STNK "harus balik nama" jadi Koperasi atau Badan Hukum tempat bernaung-nya Driver. Kedepan para Driver Online serba tidak pasti serba takut dan serba kuatir dengan masa depan kepemilikan asset mobil (kelak) yang sudah di balik nama menjadi Badan Hukum CV/ PT /Koperasi.

Ternyata eksosdus Driver individu mobil baik Gocar/GrabCar/UberX, cukup besar-besaran terjadi pasca lebaran ini ; yaitu beralih menjadi pengemudi motor online. Nah angkutan motor online atau yang banyak orang awam sebut ojek online memang tidak diatur di PM Perhubungan tersebut. Pengemudi Online tetap bisa jadi driver individu, tanpa perlu gabung atau bikin Badan Hukum dan tanpa "ribet" balik nama STNK ke nama perusahaan.
Yeyeyeyeyeyeyeyeyeye.........."Salam satu ASPAL !"

AYO REGISTRASI GRAB BIKE (motor) -----> https://kudo.co.id/shop/grab

Dalam sehari peminat registrasi GrabBike 160 pendaftar, karyawan Grab benar-benar kewalahan. Padahal masalah intensif THR sempat didemo, tapi sepertinya para pendaftar tidak ada yang peduli...maju terus bikin akun GRAB !.


Kedepan jumlah Mitra yang bergabung sampai ribuan bahkan puluhan ribu, melebihi jumlah karyawan di industri terbesar Negara manapun. Salah operator perusahaan online juga bikin orang yang bekerja tetap di kantor jadi ikut-ikutan joint dan Nganggur Online karena kasus SUSPEND.

"jadi pengemudi motor lebih masuk akal, modalnya lebih terjangkau atau motor, jadi supir mobil online berat, banyak saingan (populasi - ngeriiii), harga tidak masuk akal dan modal mobil 10x lebih mahal dari motor" kata aditya - pendaftar pengemudi motor yang juga seorang eksecutive muda di salah satu bank nasional.
 
Yang jadi bahan perenungan ; Kalau mau suskses TOTAL atau full time jadi pengemudi. Namun kalau cuma sekedar "iseng" dan jadi sambilan saja ;
- jangan tergiur periode promo/bonus/intensif yang diberikan oleh operator Online,
- jangan keluar dari pekerjaan utama....karena "kebiasaan-kebiasaan atau budaya" dilapangan dan dilingkungan transportai online, ntar malah jadi PENGANGGURAN lho.
Demikian informasi yang bisa admin bagikan, semoga bermanfaat dan menginspirasi.


Comments

Popular posts from this blog

Cari tahu (info) lokasi SERVER ; Gojek, Grab, Uber

PROSEDURE SEWA MOBIL LEPAS KUNCI AKUNTABLE

Ada Property Strategis untuk Hotel di Wonosobo - Dieng