Bertepatan tanggal yang sama 29/11/2016 hari selasa.
1. Saya mengalami. Honda mobilio putih H8407AQ milik saya di tabrak, dicegat, dicuri, dirampas berkelompok Marpaung cs di Jl Mayjend Sutoyo sampai depan gerbang SMKN7 Semarang. Selain unit mobil yang hilang, berikut fitur produk 3 Hak Kekayaan Intelektual di dalam maupun diluarnya. "Alhamdulillah" saya selamat berikut kunci dan STNK asli. BB dan Alat bukti mobil dan 3HAKI diamankan.
2. Antonius Dimas Joko Hartono. Pk 10.00 wib malam, dari Tuban Surabaya ke Tulangan Sidoarjo seorang Mitra Uber car, mengalami pembegalan kelompok Parwoto cs. Dengan luka jahitan di leher kiri sebanyak 17 jahitan. Pengemudi mobil Xenia L1663SW.
Semoga kasus ini memperoleh perhatian serius kepolisian, kemenkum ham dan pemerintah. Untuk teman-teman mitra driver "online" yang ngaspal siang atau malam bisa saling ingatkan temannya agar hati-hati dan waspada.
Mungkin keberanian mengungkapan kasus ini mengakibatkan "Sekali gayung, SATU ember akan tumpah". Sekian catatan ini, kita harap tidak ada lagi darah tertumpah hanya untuk "perolehan bayaran" Rp.15jt - Rp.30jt untuk 1 unit mobil. Sekian terimakasih.
TIKET ONLINE
Monday 5 December 2016
Sering kali kita tidak tahu kalo jadi target kelompok begal
Friday 2 December 2016
Toyota Fortuner B368YQ, barang bukti yang dipergunakan tindak PIDANA ; Pencurian dan Perampasan berkelompok Marpaung cs
Selasa 29/11/2016 pukul 12.30 wib. Menurut Pasal 184 ayat (1) KUHAP ; Foto kendaraan sebagai alat bukti dan barang bukti melakukan tindakan PIDANA Pencurian dan Perampasan berkelompok ; Marpaung cs. Toyota Fortuner warna hitam nopol B 368 YQ. TKP jalan Mayjend Sutoyo dan jalan Gajah Mada (pos polisi) Semarang.
Foto aksi premanisme Marpaung cs mencegat di jalan raya terhadap Honda Mobilio H8407AQ milik Dedi Triputra Adinugroho.
Foto Tindak Pidana Pencurian dan Perampasan dan foto sdr Rahmad yang bangga di foto barang bukti dengan eksen menguasai hak Milik Dedi Triputra dengan total kerugian akibat yang ditimbulkan mereka senilai Rp. 30 milyar.
Dasyat pak Kapolda !, sikat mereka !. Masih bersyukur tidak ditembak ditempat. Konsekuensi hukum yang bakal diterima, semoga maksimal, setimpal, amin.