TIKET ONLINE

Saturday 25 November 2017

Diakhiri "AKU CAH KERJO" NELLA KHARISMA

Dalam sebuah perjalanan supir transportasi online saat mengantar penumpang. Didalam kabin mobil, topik obrolan yang selalu ingin ditawarkan adalah presentasi semangat kewirausahaan, pendidikan dan aplikasi bersumber buku Most Wanted ENTREPRENEUR. Tergantung juga tingkat pendidikan dan interest penumpang. Bila bersama penumpang yang asik-asik, bisa nge-blazz bertukar pikiran, menawarkan IDE bisnis, konsultasi wirausaha, berbagi pengalaman, DEAL Franchisee, sampai meninggalkan virus positif ENTREPRENEUR.

60% penumpang taksi online, berasal dari kalangan ABG, order para lady's PK...huhhui, dengan tingkat pendidikan menengah. Mau ditunjukki buku motivasi, MWE, software bisnis SIAP TOKO7, menawarkan tiket travel, booking sewa mobil / Hotel, Tiket Pesawat, tiket Kerata Api, jual PULSA, jual GOPAY, apalagi jual POPERTY 5milyar. Yang golongan "mbesegut" ini cuek dan cenderung suka-suka bikin sakit hati supir dengan memberi ratting bintang satu dan komentar negatif / kurang puas. CUEK....   

Pihak Aplikasi GOCAR memang "suka-suka" main suspend driver. Kalau tidak dikejar utang mobil, ampun deh ...jadi BUDAK kerajaan online biru / hijau. Dari pada berfikir susah lebih baik sambil jalan nyanyikan lagu untuk menjaga suasana hati tetap semangat+bergembira. Benar saran coach DEDI dari Koperasi STOP Indonesia, QUEEN "Don't stop me now" cocok menggambarkan suasana ; masih asik ngojek online, dikejar begal, dihadang calo-preman stasiun/bandara, di caci maki penumpang karena jemputnya terlambat, diisi 7 penumpang. Biarlah ...anggap mereka tantangan pekerjaan ; "jangan hentikan saya sekarang !".

Lanjut playlist berikut dari "Andai Aku Bisa" versi voc. Ahmad Dhani. Tetap apapun latar belakang penumpang, supir adalah "pimpinan" perjalanan. Selera lagu...penumpang manut supir. Apalagi muter lagu bos RCM yang notabene masterpiece musisi Indonesia. Sayang DEWA19 vakum, playlist pilihan berikut lagu mereka berjudul "Bukan CINTA Manusia Biasa". Single ini jadi rekaman terakhir DEWA19 bersama ONCE. Yang saya pilih versi vocal Egha Latoya, terasa sentuhan kemewahan komposisi lagu Indonesia yang tiada duanya.

Ada lagu instrumen dari lead gitar DEWA19 dan Andra & Backbone berjudul "SURRENDER". Mendengar berulang-ulang terasa energy berserah, saat supir dikasih uang trip hanya 10ribu..., takut kalau-kalau dibelakang penumpang berniat jahat. Lagu ini josss...10 jempol untuk om Andra. Jadi membayangkan nonton konser DEWA19 dan Andra & Backbone. Karya-karya skil gitaris yang kalem ini banyak ditunggu saat manggung, seperti Bayi19, IPS, pupus, satu, sempurna, seperti hidup kembali....

Cak MALIK ijin antar NYANYI NELLA
Lanjut ke deretan playlist dagdut. Jagat musik tanah air sedang kedatangan penyanyi cantik fenomenal NELLA KHARISMA. Kemunculan genre ini meruntuhkan dominasi band-band papan atas Tanah AIR. Alhamdulilah sampai tujuan, terimakasih sudah menemani saya dalam perjalanan NGUBER Semarang - Jogja - Surabaya - Sidoarjo. Sampai juga ke tujuan permintaan penumpang. Asiknya NgUBER Surabaya....keren, bangga jadi arek Surabaya, dulu ada DEWA19, PADI dan kini artis jaman NOW ; Nella Kharisma. Nguber Surabaya, siapa tahu para supir taksi online dapat order dari NELLA KHARISMA....dan dinyanyikan lagu yang pas menggambarkan profesi supir online "AKU CAH KERJO" by Pendhoza.
Ayo nyanyi bareng....

Ini nulis apasih REK....
Artikel ini belajar memasang WIDGET soundcloud pada webblog. Supaya terdengar hasilnya, autoplay ; coba buka di laptop atau PC. Kalau teman-teman buka judul ini melalui smartphone, maksud dan tujuan memasang soundcloud dengan diakhiri "AKU CAH KERJO" tidak bisa berjalan.
O..walah...plok..koplok...koplok...

Buka judul blog ini pada laptop / PC
cara memasang soundcloud autoplay pada webblog
Ya salam untuk Pendhoza dan NDX AKA, jebul wong Bantul, tonggo ku dewe. Ijin share om-om ku.

Penulis, berusaha membawa suasana pembaca dan penumpang, menikmati, asyik syahdu, belajar fokus, iklas menjalani profesi jadi supir transportasi online profesional. Dimana kita sekarang dituntut tergabung ke badan hukum atau koperasi. Salah satu yang menjadi naungan adalah Koperasi STOP Indonesia

Sampai jumpa di tips berikutnya, semoga bermanfaat dan menginspirasi. 

Wednesday 22 November 2017

Cerita kejamnya Operator Aplikasi GRAB

Salah seorang Driver Grab bercerita di google+ tentang suspend yang dialami akibat kesalahan penumpang. Akun google+ bernama Nobel Jaya. Hal yang sama juga pernah terjadi di komunitas GOGUDCI yang admin ikuti, tepatnya bernama Joshua. Gara-gara barang penumpang tertinggal, namun laporannya "lemot" dan entah sudah berpindah tangan ke penumpang berikutnya ....? jika hape atau bahkan laptop. Kejamnya GRAB...... ;

Akun Grab Terkunci
Salam satu aspal.

Sy mau berbagi pengalaman sebagai driver grab car.


Hari Senin ada penumpang yg barangnya tertinggal di mobil Sy.
Yg peletakkannya di kantong sarung jok posisi driver dan barangnya berupa sebuah kacamata, penumpang mengadakan komplen ke kantor grab yg di mana Sy tdk tahu hari apa,,,tetapi pada hari Rabu akun kurang lebih pukul 14 an di suspen sementara,,sblmnya Sy bingung akan akun Sy yg tdk bisa terkoneksi ke grab,,dan pihak grab cuma memberikan notifikasi utk menghubungi grab suport.
Kemudian Sy tlp yg memakai pulsa cukup tinggi juga. (Maklum dr GSM ke tlp rmh).
Sy tanya ke operator,, kenapa di suspen. Operator berkata,,ada barang penumpang tertinggal di kendaraan Sy pada saat perjalanan hari Senin. Sy balik tanya, kok di suspen.. ia pak,,agar barang tersebut tdk terbawa dgn penumpang yg lain. Tanya Sy lagi, kok suspennya hari rabu,,bukan hari Senin,,
Sy sendiri tdk sadar klu penumpang ada barang tertinggal apalagi peletakkannya di kantong sarung jok.
Yang sangat di sayangkan kenapa pihak grab tdk memberikan saja no hp Sy kepenumpang,,,(tdk pakai suspen,,jd Sy tdk kehilangan waktu dan tetap semangat nguber insentif) toh sdh liwat dr hari Senin,,
Bilamana barang tsb pada hari Selasa sdh berpindah tangan,, Sy pun tdk akan tau.
Nah itu lah pengalaman Sy sbg driver grab, sekiranya rekan rekan semua dpt mengantisipasinya.
Karena kesalahan penumpang kita yg dapat ga enaknya.


Teman-teman se grub komunitas google+ berkomentar ;

+Anesha Halomoan Siregar
Saya turut prihatin atas musibah yang bapak alami... Itulah salah satu ketidak adilan yang kita alami dari operator online ... Penumpang dianggap dewa... Kita dianggap pelacur... Padahal penumpang itu datang sendiri kalau dikasih Diskon dan harga murah..... Salam satu aspal

+Triadi C Laksono
Harusnya penumpang tlp ke driver menanyakan barang yg tertinggal, jangan main lapor2 dulu. Lagian memang banyak penumpang yg gak tau akibat dari laporan ya suspend

+Adoel Cogan
Turut berduka bro, tinggalin az bro, drpd hidup d atur2 orang, bergantung aplikasi, mobil modal sendiri, kita d atur2, kata nya sdh merdeka bangsa ini,....

Admin merasakan apa yang dialami oleh mitra Driver GRAB terkena suspand karena barang penumpang tertinggal. Ya saudara Joshua dan saudara Nobel Jaya. Seharusnya operator GRAB khususnya programmer bikin dulu "real time" laporan penumpang seketika. Jangan sampai 3 - 7 hari baru muncul laporan kejadian kehilangan. Barang kehilangan sudah tidak bisa dipertanggung jawabkan DRIVER. Bisa jadi jatuh ke penumpang berikutnya ; itu besar kemungkinan. Jika orang IT Grab bisa bikin laporan "real time" ; boleh deh mengunci akun driver supaya mencegah barang jatuh ke tangan orang lain. Lagi pula belum tentu juga, laporan penumpang benar, kalau mengada-ada gimana pertanggung jawaban GRAB ????.

Berikut sumber curhat mitra GRABCAR yang kena suspend ; https://plus.google.com/u/0/106029923202970227359/posts/Zme44sTAPUR

Thursday 9 November 2017

Membaca peluang Permenhub PM No 108 Tahun 2017

Asik-asik ngeblog, menulis perjalanan ; akhirnya terjerumus ke bisnis TOUR & TRAVEL. Seperti diungkap Taufiq, dari hobi jalan-jalan, terus jual tiket, kenal orang-orang travel, bekerja dengan Grup Transportasi...de el..el...   de..el..el.

Ada juga teman pak YONO awalnya mengajukan pensiun dini dari Indofood ; terus dapat pesangon lumayan. Karena rumah sudah punya, uang pesangon bisa untuk DP unit mobil dan dirental-kan. 

Admin sendiri coba gabung aplikasi transportasi online ; memanfaatkan mobil. Bergabung ke grup GOCAR, GRABCAR, UBER Driver Comunity. Selain aktif membina pertemanan dengan sesama rental mobil dan menawarkan tiket online ; booking hotel, kereta api, tiket pesawat dan tiket seminar Most Wanted ENTREPRENEUR. Asyik syahdu ngeblok dan menulis jadilah buku "Supir Transportasi Online Profesional" yang dipegang editor salah satu penerbit. 

Kemarin itu sempat gonjang-ganjing "tukaran" antar sesama supir transportasi ; konvesional vs online. Iya mereka berebut order penumpang. Ngeri lah.... sampai aksi perusakan dan penyegelan kantor operasional online segala. Sampai detik ini, pro-kontra masih terus terjadi ; ya maklum bersinggungan dengan hajat hidup banyak driver di seluruh Indonesia. Alhamdulillah pak mentri pak Budi Karya Sumadi sigap bikin peraturan, walau sempat ditolak dan di gugat segala. Produk hukum yang terbaru ; Permenhub nomer 108 Tahun 2017. 

SETARA !. PM 108 / 2017 mengatur angkutan darat mirip seperti UULAJ setingkat mentri. Bagi teman-teman RENTAL dan TOUR TRAVEL berimbas tidak ?. Kalau hanya jual tiket online ndak ngaruh, atau penghubung armada (bahasa keren) sesama teman rental mobil ; ngak penting ikut aturan pak mentri tersebut. Lalu ADMIN teringat nasehat-nasehat orang sukses ; Pak TUNG, pak Andre Wongso, Pak IPPO. Ternyata mempelajari PM 108/2017 ada peluang !.

Komunitas, grub, adalah sebuah kekuatan besar. Karena disana menyatukan tujuan dan kepentingan dari banyak orang. Sayang grub dan komunitas yang diikuti lebih suka cuek-cuek saja ; menanggapi PELUANG pasca PM 108/2017 rilis di undangkan per 1 November 2017 !. Bahkan sebagian masih banyak menyuarakan "gerakan" penolakan. ckckckckckckc....sambil heran.     


Bagi Admin yang seorang ENTREPRENEUR di bidang aplikasi, penyedia armada, penulis buku dan konsultan UMKM. Lebih bersikap ikut pimpinan NEGARA (pak mentri) dan menghimbau ke jalan LEGALISASI usaha yang disediakan pemerintah. Bagi Admin, kalau badan hukum, akte perusahaan sudah punya sejak tahun 1999/2000. Alhamdulillah dipercaya Fleet Hub : Uber dan GoCar, meski yang terakhir masih ada "kendala", semoga Mr Sheran cepat memperoleh SOLUSI, amin. Jemaah yang terus berdatangan untuk ikut serta bergabung jadi SUPIR TRANSPORTASI ONLINE PROFESIONAL........ (lumayan). 

Hari ini, keinginan itu makin kuat mengajak dan mengekplorasi "ide-ide" teman, benar pak mentri KOPERASI lebih ideal untuk kita terus dinamis membangun kelompok bersama. Ayo gabung ke "Gerakan berKOPERASI ; STOP Indonesia"


       

Wednesday 1 November 2017

GOGUDCI Pusat ; kehilangan jati diri dan tujuan perjuangannya kah ?

Arah visi, misi perjuangan, pola pikir, sebuah organisasi itu tergantung pemimpinnya. Jika pimpinannya POSITIF maka anak buah juga akan berfikir positif. Jika pimpinannya punya pandangan negatif, maka anak buahnya akan mengikutinya. Dalam hal menghadapi dinamika atau polemik Peraturan Taksi Online, pro  - kontra itu hal wajar. 

Dan perjuangan Supir Transportasi Online Profesional sudah hampir sampai tujuan. Suara menolak, demo terhadap revisi Permenhub no 26/2017, terjadi kemarin 25/10/2017 didepan kantor Kementrian Perhubungan. Sebuah aturan itu tentu tidak bisa memuaskan 100% keinginan kita. Ada saja yang mengganjal, ada saja ketidak puasan terhadap draf revisi, poin peraturan yang akan diberlakukan. Dalam hal ini admin adalah anggota biasa komunitas yang bernama GOGUDCI. Kebetulan terakhir diamanatkan jadi PENASEHAT GOGUDCI Chapter Semarang. 

Setahu saya GOGUDCI itu satu-satunya komunitas Driver Online Indonesia yang mengantongi LEGALITAS. Ndak paham dengan legalitas komunitas lain ; seperti ADO, apalagi nama-nama lain yang juga banyak anggotanya seperti PAS, FKPO, SEGOCO dan lain sebagainya. Terus terang lihat berita baik media elektronik maupun sosial media, eh ternyata GOGUDCI pusat ikut serta. Sebagai anggota Semarang tentu KECEWA atas sikap, pilihan dan arah perjuangan yang berbalik arah menentang Revisi Permenhub 26/2017. Pimpinan pusat seperti kehilangan jati diri, pegangan filosofi, dan tujuan awal perjuangan saat-saat awal didirikan-nya Gocar, Grabcar, Uber, Driver Comunity Indonesia. Sekali lagi maaf, jika saya salah mempresentasikan beda pandangan dan pendapat. 


Lalu saya membandingkan dengan ADO,  mereka tidak ikut partisipasi DEMO. Pimpinan mereka diwawancarai di salah satu TV dan menyampaikan pro kontra revisi dan titik tujuan perjuangan awal yang hampir berhasil (cara elegent seorang pimpinan). Kejadian demo kemarin, jujur saja GOGUDCI Pusat bertekuk lutut dengan kelompok yang kontra payung hukum. Spanduknya menyuarakan TOLAK REVISI PM 26/2017. Kenapa kita jadi ribut dan keras menolak. Draf saja belum di rilis di web DEPHUB. Saya lihat bentangan spanduk-nya ; 
A. Tolak Pasal Stikerisasi Mobil ; "anggota GOGUDCI saja yang ikut GRAB juga bersenang hati dipasangi Iklan dan stiker besar GRAB". Apa salahnya pemerintah memberi tanda dengan setiker 15cm  ????.
B. Tolak Pasal Pembatasan Wilayah ; Sebenarnya kita para mitra aplikasi online sudah terbiasa dengan pembatasan Wilayah Grab dan Uber. Hanya GOCAR yang bebas online di kota-kota besar dari sabang sampai merauke. Hal Pembatasan Wilayah ada baiknya dan ada buruknya, seharusnya tidak perlu diatur, sebab domisili Driver juga di masing-masing wilayah (kota) dan saat Driver keluar kota pasti kembali ke rumah keluarganya masing-masing. Pembatasan Wilayah justru bagus ; ada peluang pertumbuhan besar bagi perusahaan daerah / kota A, jika driver-nya tidak ikut Inkopol atau Koperasi Uber ; berpeluang membangun budaya-nya masing-masing. Tidak bisa dijadikan sebagai dasar untuk aksi sweeping kota-tertentu.  
C. Tolak Pasal Kode Kusus - Nopol. Nomer registrasi polisi setahu saya tidak berubah kalau tidak ada mutasi atau balik-nama. Konsep pemerintah juga belum jelas untuk ini.
D. Tolak Pasal UJI KIR. Ditiap kopdar, kita sepakat ; suara hati para Driver bersedia ikut aturan, Jadi kenapa sikap GOGUDCI pusat bertolak belakang. Menujukkan sebuah proses kemunduran !.
E. Tolak Pasal yang di anulir MA. Mana ada UU yang di bukin manusia itu sempurna. Satu sama lain akan tumpang tindih, mungkin juga ada yang bertentangan. Demi kemajuan dan kesejahteraan ; yang harus kita terima itu "selaras" dulu dengan pimpinan kita (pemerintah / negara) yang mengatur perhubungan dan angkutan darat. Lha sekarang GOGUDCI pusat ; saya kuatirkan ikut terseret arus kontra revisi permenhub. Saya tanya pak ketua terhormat GOGUDCI Pusat ; ada atau tidak referensi sukses komunitas Driver lain yang kontra revisi PERMENHUB ???????, Apa SOLUSI mereka yang teriak tolak" ???. Artinya gogudci bertekuk lutut ke orang-orang yang terbukti tidak membawa ke jalan sukses !. Boleh dan wajib kita tetap berteman, bersaudara, silaturahmi, terbuka, menerima pemikiran orang lain, kenali pimpinan-nya, ikuti hal positif dan jauhi pilihan negatif.

Harapan saya GOGUDCI mengusung "DUKUNG REVISI PERMENHUB 26/2017", dengan memberi masukkan ke pak Mentri A - Z. Tapi sekali lagi saya hanya anggota bawah, juga tidak merubah cara pandang pimpinan pusat. Nilai-nilai positif ini akan dibawa ke teman-teman di Semarang atau kota saya Jogja atau Surabaya. Saya yakin 100% perasaan founder GOGUDCI sama dengan apa yang saya rasa. Sudah terjun jadi ENTREPRENEUR, susah payah menyatukan wadah, membawa ke notaris, berjuang diakui di kementrian Hukum dan HAM dan seharusnya berfikir besar dan luas !.

Begini nilai-nilai aturan main, yang harus dihargai ;
Kita lahir sudah ada ORGANDA yang menaungi transportasi darat. sama ibaratnya...;
Kita lahir sudah ada NU dan Muhammadiyah, organisasi keagamaan, atau...;
Kita lahir sudah ada KADIN yang menaungi pengusaha di Indonesia.
dst...
Mereka yang lahir lebih dulu, terbuka pintunya, sukses, tangannya siap diraih, ibarat GURU ; tempat kita belajar. Kalau kita tidak bersedia belajar ke mereka, angkuh tidak meminta do'a restu dari mereka, justru bikin pooling menjatuhkan mereka. Mereka yg mengajak menolak revisi PERMENHUB, seolah-olah memperjuangkan hak driver online, tetapi tidak bersedia memberikan/ mengorbankan kewajiban untuk negara, jadi kalau ikut mereka....punya referensi apa yang bisa dibanggakan ?????!!!!!! (sebuah perenungan). 

Sekarang ayo buka ; siapa kelompok DRIVER yang menolak Permenhub ?. Mereka Driver yang tidak memiliki keinginan sukses. Mereka akan selalu tertutup mata hatinya. Wawasannya sempit, kaku, ingin menang sendiri, tidak kaya, suka main order tembak, virus rootkit, tidak patuh hukum, mereka (mungkin) driver konvensional penentang UULAJ, Driver online akun palsu, bisa jadi Driver online pocokan angkot yang tidak berbadan hukum, Driver online amatir, Driver pro "palak" preman, kelompok yang tertawa di atas kegaduhan, mereka Driver online Pro Investor ASING - penjajah ekonomi online Indonesia dan Driver penentang aturan masyarakat. Dulu sekali pasti orang tua kita juga "pernah" menolak berlakunya SIM dan STNK untuk aturan berkendara di jalan raya. Dulu saat kita kecil HELM batok dilarang harus ganti HELM Standar SNI, juga kita tolak !, ternyata ujungnya untuk keselamatan dan kesuksesan di jalan raya. 

Salam damai, salam seperjuangan, salam sejahtera, salam satu aspal, sukseskan payung hukum taksi online.
Demikian pernyataan sikap saya ; DEDI TRIPUTRA - GGC 005. 

Formulir Kontak

Name

Email *

Message *